Saat ban kendaraan kita sudah botak atau halus sudah pasti sesegera mungkin kita akan menggantinya dengan yang baru. Sebab ban yang sudah botak bisa membahayakan saat dibuat berkendara karena daya cengkram di aspal melemah sehingga ban terasa licin yang mengakibatkan mudah tergelincir.
Tapi kenapa ban yang digunakan dalam ajang balap MotoGP, dibuat sebaliknya? Ban pada motor GP sengaja dibuat halus atau gundol. Padahal motor yang digunakan dalam ajang balap tersebut memiliki tenaga yang sangat besar hingga bisa mencapai kecepatan lebih dari 300 km/jam. Nah dari pada kalian penasaran berikut ini akan admin berikan penjelasan lengkapnya simak sampai selesei ya...
Penasaran, Mengapa Motor MotoGP tak Tergelincir Meski Bannya Botak?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut mari pahami dulu fungsi alur pada ban. Memang benar jika fungsi alur pada ban motor adalah sebagai penguat daya cengkram di aspal, selain itu fungsi utamanya adalah sebagai pengalir air saat melintasi trek/ medan yang basah sehingga ban tidak licin. Namun penggunaan ban berbatik dalam ajang balap Moto GP justru malah kurang efektif dan membahayakan pembalap. Kenapa demikian?
Perhelatan MotoGP cenderung dilakukan saat situasi trek lintasan kering meskipun ada kalanya digelar saat lintasan basah. Pada lintasan yang kering penggunaan ban slick tire atau ban botak lebih efektif karena memiliki daya cengkeram lebih kuat. Hal ini dikarenakan permukaan ban botak memiliki contact patch yang lebih banyak. Contact patch adalah bagian ban yang langsung bersentuhan dengan permukaan lintasan. Semakin banyak contact patchnya semakin besar pula daya cengkeram ban.
Namun pada kondisi tertentu misal hujan yang menyebabkan lintasan basah, pembalap tidak melulu menggunakan ban botak. Pihak penyelenggara akan mengibarkan bendera putih sebagai tanda agar pembalap segera masuk pit line untuk ganti motor dengan ban basah.
Nah, untuk ban basah (wet tire) memiliki permukaan yang beralur, fungsinya adalah untuk memecah dan mengalirkan air ke luar dari permukaan ban sehingga ban tidak licin. Ban jenis ini dibuat lebih lunak dari pada ban untuk lintasan kering tujuanya adalah untuk mengimbangi daya cengjeram ban yang berkurang akibat adanya alur/batik pada ban.
Bagaimana Jika Ban Basah Digunakan di Lintasan Kering?
Seperti uraian di atas ban basah memikiki tekstur yang lunak sehingga jika pembalap memaksakan untuk tetap menggunakanya saat lintasan mengering maka permukaan ban akan cepat habis.
Apakah Ban Slick Tire/Ban Botak Tidak Bisa Habis?
Perlu diketahui setiap ban memiliki dua bagian utama yaitu bagian dalam ban (body) dan bagian luar ban (Tread). Body adalah bagian dalam ban yang berfungsi menahan tekanan angin sedangkan Tread adalah bagian luar ban yang bersentuhan langsung dengan lintasan aspal. Ketika terus bergesekan dengan aspal bagian Tread pun lama kelamaan juga akan habis dan ban pun juga menjadi licin karena daya cengkramnya berkurang.