Burug Garuda - Jika mendengar namanya, pastilah yang terlintas dalam angan adalah lambang Negara kita tercinta yaitu Indonesia. Dalam lambang negara kita Burung Garuda digambarkan dengan dua sayap yang membentang, dengan ciri khas jambul dikepala. Nah pastinya pernah donk sekali waktu kamu bertanya-tanya. Apakah Burung Garuda itu benar-benar ada? Untuk mengetahui jawabanya, yuk simak ulasanya berikut ini.
Burung Garuda sudah dikenal sejak lama melalui mitologi kuno dalam sejarah nusantara. Ceritanya termuat dalam kitab kuno Mahabarata. Burung Garuda digambarkan sebagai seekor burung yang gagah perkasa, setia kawan, serta pemberani. Dalam kitab tersebut Garuda juga dijelaskan sebagai burung tunggangan Batara Wisnu.
Mengungkap keberadaan Burung Garuda saat ini. Para ahli kemudian mencari burung yang mewakili sifat dan keperkasaan Burung Garuda. Para ahli tata negara pun sepakat, dari berbagai jenis burung di Nusantara, dipilihlah Burung Elang Jawa (Spizaetus bartelsi). Elang Jawa dipilih karena dianggap memiliki ciri-ciri yang hampir sama dengan Burung Garuda. Seperti terdapatnya jambul di kepala, yang juga ada pada Burung Garuda.
Namun sayangnya keberadaan Elang Jawa yang dianggap titisan Burung Garuda tersebut semakin langka. Dan sampai saat ini hanya menyisakan jumlah sekitar 600 ekor diseluruh Pulau Jawa. Kelangkaan tersebut dikarenakan karena memang proses bertelur Elang Jawa begitu lama. Burung ini hanya akan bertelur sekali dalam kurun waktu dua tahun. Ditambah lagi dengan maraknya perburuan liar menjadikan keberadaanya semakin sedikit/langka.
Hemm, semoga saja keberadaan Elang Jawa tidak punah ya. Biar nantinya anak cucu kita mengetahui bahwa keperkasaan Burung Garuda dititisksn pada Burung Elang Jawa.
Baca Lainya : 6 Negara Ini Penduduknya Menggunakan Bahasa Jawa