Bagaimanakah bentuk bumi kita? Pastinya kalian akan menjawab bulat. Yups, karena inilah yang diajarkan pada kita sejak dari bangku sekolah yang didasarkan pada penelitian para ilmuwan selama puluhan tahun lamanya. Namun teori bumi bulat ini sempat dimentahkan oleh beberapa kelompok yang meyakini bahwa sebenarnya bumi itu tidaklah bulat, melainkan berbentuk datar. Mereka berspekulasi bahwa para ilmuwan sengaja memberi kebohongan tentang bentuk bumi yang sebenarnya. Hingga akirnya memunculkan perdebatan panas yang tak kunjung usai.
![]() |
Gambar Ilustrasi |
Baca Juga : Mau Jadi Penduduk Asgardia Kamu Wajib Baca Lima Fakta Ini
Belum juga selesei perdebatan tentang Bumi Datar dan Bumi Bulat. Muncul lagi teori baru tentang bentuk bumi yang sebenarnya yaitu berbentuk mirip seperti donat. Kelompok tersebut mengklaim bentuk bumi kita ini memiliki lubang ditengahnya. Tentu saja mereka mempunyai dasar tersendiri sehingga berani memunculkan teori tersebut.
Meskipun Berbentuk Donat Tapi Lubang Donatnya Tidak Pernah Bisa Ditemukan
Dalam sebuah forum diskusi Flat Earth Society , teori bumi donat diutarakan pertama kali oleh salah satu anggota perintisnya, yang bernama Varaug.
Varaug menjelaskan bahwa meskipun teorinya bentuk bumi memiliki lubang ditengahnya seperti donat tapi lubang tersebut tidak pernah bisa dilihat dan diketemukan. Hal ini dikarenakan terdapat cahaya melengkung yang menutupinya.
''Ketika kita melihat ke seberang, cahayanya berkurang saat ia bergerak, dan pada saat ia mencapai atmosfer, cahaya berkurang karena direfleksikan. Cahaya kemudian akan mengenai sudut atmosfer yang lain dan seterusnya sehingga ia lamanyadisesuaikan melengkung setiap waktu''.
Baca Juga : Mengenal Scp-196, Si Monster Laut Raksasa yang Besarnya Melebihi Dinosaurus
Proses Terjadinya Siang dan Malam
Teori bumi donat tersebut juga menjelaskan secara detail tentang bagaimana proses terjadinya siang dan malam dalam perumpamaan sebuah eksperimen. Yaitu meletakan sebuah obor horizontal diatas meja dan menyalakannya. Kemudian meletakan replika bumi donat di sisi obor dengan lubang donat tegak lurus dengan obor. Sisi yang diterangi obor ialah siang hari dan sebaliknya yang tidak mendapat penerangan obor adalah sisi bumi di malam hari.
Penganut Bumi Donat Giat Menyebarkan Teorinya
Guna mendapatkan pengakuan dunia para tokoh pencetus bumi donat terus berupaya mengenalkan teorinya, bahkan teori tersebut sempat ditulis dalam sebuah buku berjudul ‘World Top Secret Our Earth Is Hollow’, yang ditulis oleh Rodney Cluff. Dalam bukunya Rodney Cluff tak segan mencibir penganut bumi bulat.
Baca Juga : Waw, 5 Penemuan Mahluk Misterius Di Pantai Ini Bikin Geger Dunia
Nah, jika memurut kalian bentuk bumi kita ini sebenarnya bulat, datar ataukah seperti donat?